Cara Mengelola Keuangan Toko Kelontong yang Efektif

Cara Mengelola Keuangan Toko Kelontong yang Efektif-Pernahkan Anda mengalami barang ditoko anda menumpuk tapi uang kas sedikit?Sehingga ketika anda akan belanja mengalami kesulitan?jika hal ini dibiarkan terus berlangsung akan berakibat kurang baik terhadap kelangsungan bisnis toko kelontong anda.Hal ini bisa terjadi karena kurang efektif dalam mengelola keuangan toko kelontong atau dalam istilah bisnisnya cashflow(aliran uang kas)

Bisnis apapun akan sangat bergantung kepada cashflow semakin lancar cashflownya semakin menjamin keuntungan yang akan diperoleh sebaliknya jika cashflownya tersendat bahkan macet akan berakibat kurang baik terhadap kelangsungan bisnis itu sendiri.Umumnya toko kelontong mengelola cashflow dengan cara yang sederhana pokoknya jika ada barang yang kosong langsung belanja, jika ada barang baru tinggal belanja atau jika ada sales yang datang selalu belanja,meskipun cara ini syah-syah saja namun menurut saya kurang efektif,masih ada elemen lain yang perlu diperhatikan misalnya banyaknya stok, cepat laku atau tidak,utang piutang,biaya operasional,kebutuhan pribadi dan lain-lain

Jika anda menginginkan bisnis toko kelontongnya terkelola dengan baik sehingga bisa mendatangkan keuntungan cara yang paling efektif adalah dengan mengelola keuangan secara efesien misalnya barang mana yang stoknya perlu ditambah atau dikurangi,haruskah menambah item baru,berapa biaya operasional rutin per bulannya dan lain-lain.Dengan penglolalan keuangan yang efektif saya yakin bisnis toko kelontong anda akan berjalan dengan lancar.Lalu bagaimana cara mengelola keuangan toko kelontong yang efektif?Tips berikut ini bisa anda coba:

1.Minimalkan stok barang.Stok barang bisa diibaratkan uang anda berhenti sehingga jika anda terlalu banyak menyetok barang namun permintaan sedikit sama saja stok yang ada tidak menghasilkan uang jika demikian merupakan suatu kerugian,modal sudah keluar namun tidak menghasilkan.Untuk lebih amannya usahakan saat belanja barang mulai dari satuan terkecil misalnya kopi sachet belanja rencengan dulu kemudian amati berapa lama habisnya jika sehari saja tidak habis untuk apa belanja satu dus.Jika barangnya lakunya cepat misalnya sehari 1 lusin anda bisa menyetok maksimal untuk 3 hari.

2.Utamakan pembayaran secara tunai.Dengan pembayaran secara tunai anda akan lebih mudah memutar kembali modal,semakin cepat modal berputar semakin besar pula keuntungan yang bisa diperoleh.Hal ini sulit terwujud jika anda menerapkan sistem pembayaran secara kredit karena anda tidak bisa memastikan kapan pembayaran bisa tepat waktu bisa juga molor bahkan macet.

3.Pastikan uang masuk lebih besar dari pada uang keluar.Apa jadinya jika pengeluaran lebih besar dari pada pemasukan tentu sangat tidak baik untuk kelangsungan bisnis.Untuk mengetahuinya tentu anda harus rajin mencatat tiap harinya berapa pendapatan dan pengeluaran toko kelontong anda.

4.Alokasikan pendapatan secermat mungkin.Gunakan keuntungan dari  toko kelontong secara terperinci misalnya keuntungan sehari 100 ribu berapa untuk tabungan,bea operasional dan lain-lain sehingga keuntungan bersih bisa diperkirakan.Lebih baik lagi jika keuntungan diputar lagi sehingga semakin lama toko kelontongnya makin besar.

Demikian informasi tentang cara mengelola keuangan Toko Kelontong yang Efektif,Semoga bermanfaat untuk kemajuan bisnis toko kelontong anda.Punya cara lain?