Dolar Menguat Harga Indomie Naik
Dolar Menguat Harga
Indomie Naik.Anda tentu sudah mengetahui Menguatnya nilai Dolar terhadap
rupiah karena beritanya sudah banyak beredar lewat media.Menurut Anda apakah
ada hubungannya dengan Bisnis toko kelontong?Berdasarkan informasi yang
berhasil saya kumpulkan dari beberapa situs berita online melemahnya Nilai
tukar rupiah terhadap dolar AS dapat memberatkan industri yang memasarkan
produknya didomestik dan bergantung pada bahan baku impor.Banyak industri yang bergantung pada bahan baku impor misalnya industri
mie dan makanan artinya jika nilai rupiah terus melemah maka membuat bahan baku
mengalami kenaikan harga.Industri lainnya yang masih sangat tergantung pada
bahan baku impor yaitu industri kemasan yang menggunakan bahan baku plastik.Kaitannya
dengan hal tersebut saya ingin mengabarkan informasi tentang kenaikan harga
indomie yang bersumber dari agen langganan.Kenaikan harga berkisar antara
Rp.2000-3000/dus.Berikut ini Harga terbarunya:
Indomie Soto/Ayam Bawang 1 Dus /40 pcs = Rp.58.000
Indomie Goreng 1 Dus/40 pcs = Rp.63.000
Indomie Kari 1 Dus/40 pcs = Rp.64.000
Jenis barang lainnya yang ikut naik yaitu Plastik baik PE
atau HDPE misalnya Plastik cap tomat biasanya per kg dijual Rp.26.000 namun
saat ini harganya Rp.27500/kg.Kantong kresek cap Dayak biasanya harga per ikat
Rp.36500 saat ini harganya mencapai Rp.39500/ikat.
Demikian informasi tentang Dolar Menguat Harga Indomie Naik Mudah-mudahan bermanfaat dan
Selalu kunjungi Blog Bisnis warung untuk mengetahui perkembangan harga barang
toko kelontong terbaru.